Wisata Sejarah ke Pulau Onrust dan Pulau Bidadari

By Dewi Sulistiawaty - Februari 21, 2015

Sudah lama saya mengetahui tentang kepulauan Seribu yang terletak di bagian atas pulau Jawa di peta, sejak dari SD, pada pelajaran IPS. Pikir saya dinamakan pulau Seribu karena jumlah pulau yang terdapat di sana yang berjumlah 1000. Namun ternyata tidak begitu. Banyak yang bilang pulau-pulau yang ada di kepulauan Seribu sangat cantik, memesona.

Beberapa bulan yang lalu saya mendapat kesempatan untuk melongok keindahan beberapa pulau di kepulauan Seribu. Sebuah undangan dari Kementerian Pariwisata telah menghantar saya untuk pertama kali nya menjejakkan kaki di sana. Sebenarnya ada 4 pulau yang bisa dinikmati yaitu pulau Onrust, pulau Bidadari, pulau Kelor dan pulau Cipir. Namun untuk bisa menjelajahi keempat pulau, peserta diharuskan menginap. Jadi dalam satu hari akan dijelajahi 2 pulau. Dan karena situasi yang tidak memungkinkan bagi saya untuk menginap, jadi saya cukup puas dengan menikmati 2 pulau saja, yaitu Onrust dan Bidadari.

Perjalanan saya di mulai dari salah satu dermaga di Ancol. Dengan menggunakan kapal boat, kami melaju dengan kecepatan yang lumayan kencang menuju pulau pertama yaitu pulau Onrust. Perkiraan saya cuma butuh waktu setengah jam hingga kami bisa menjejakkan kaki di pulau Onrust.

Kapal boat yang saya tumpangi
Kapal melaju kencang meninggalkan dermaga Ancol, Jakarta

Pulau Onrust


Pulau ini terkesan lengang, cuma ada beberapa rumah penduduk di sini. Itu pun di sisi bagian dermaga. Mereka kebanyakan berdagang makanan dan minuman yang sengaja disuguhkan pada para pengunjung. Pulau Onrust ternyata dulunya digunakan sebagai tempat penampungan haji.
Saya akan memperlihatkan isi pulau ini lewat beberapa foto yang saya ambil waktu itu.

Mejeng dulu di kincir angin Onrust :D
Reruntuhan bekas rumah sakit
Reruntuhan bekas barak 
Reruntuhan bekas barak karantina haji
Bekas jalan bawah tanah
Pemakaman
Beberapa kuburan yang nampak tak terawat
3 kuburan yang terpisah, terletak di sisi bagian lain pulau 
Jepretan iseng @Onrust :)
Jepretan iseng lagi @Onrust :)
Saat menuju pulau Bidadari, kapal boat kami melewati pulau Kelor. Seakan mengerti, saat melewati pulau ini, kecepatan kapal berkurang bahkan berhenti untuk beberapa saat. Mungkin memberi kesempatan bagi kami untuk menikmati dan menjepret pulau tersebut. Tak selang kemudian kapal boat pun melaju menuju pulau Bidadari.


Pulau Kelor, nampak satu reruntuhan bekas benteng

Pulau Bidadari

Untuk pulau Bidadari nampaknya kehidupan di sini lebih ramai dibandingkan pulau Onrust, lebih komersil. Nampak beberapa penginapan berjejer dan juga toko-toko yang menjual makanan maupun souvenir. Sepertinya tempat ini sudah menjadi pusat wisatawan.  

Pulau Bidadari
Pulau Bidadari
Reruntuhan Mortello Tower @Pulau Bidadari
Bagian dalam Mortello Tower 
@Mortello Tower :)
Salah satu patung dari sekian banyak patung di pulau Bidadari
Jepretan iseng @pulau Bidadari :)
Beranjak meninggalkan pulau Bidadari
Pulau-pulau yang saya kunjungi ini mempunyai nilai sejarah, karena terdapat museum, bekas rumah sakit, makam dan bekas benteng pada masa lalu. Mudah-mudahan pulau-pulau ini ataupun pulau-pulau lainnya di kepulauan Seribu tetap terjaga dan dirawat dengan baik walaupun dengan bertambah banyaknya wisatawan yang datang berkunjung. Karena dari keterangan yang saya dapat, tak jarang dari beberapa pengunjung yang membawa pulang benda-benda yang terdapat di pulau ini, seperti pecahan batu, pecahan kendi, batu bata bekas peninggalan bangunan dan lain sebagainya. Hendaknya kita sebagai pengunjung juga menghormati dan menghargai  semua yang ada di sana. Cukuplah kita menikmati pemandangan yang disuguhkan oleh pulau ini dan mengintip serta mengetahui sejarahnya di masa lalu. 

Kapal boat ketika akan merapat di dermaga Ancol, Jakarta


Dokumentasi Foto: Pribadi

  • Share:

You Might Also Like

1 comments

  1. Untuk akomodasi apa cuma bisa diakses dengan kapal boat saja mbak, mohon infonya.
    hehe.. saya ada rencana kesana

    BalasHapus